Human Insani

Human Insani

UU & Regulasi

UU & REGULASI ( SERIKAT PEKERJA )

PHI

UPAH

K3 & Jamsostek

Coaching Skills - Membina Karyawan yang Bermasalah

Tahapan dalam melakukan sesi coaching and counseling diawali dengan fase pendahuluan. Kalau Anda yang meminta pertemuan ini, sampaikan maksud pertemuan dengan jelas. Sampaikan juga tujuan pertemuan yang ingin dicapai.

Tahapan berikutnya adalah menjelaskan masalah. Pada tahap ini, jelaskan mengenai masalah kinerja yang akhir-akhir ini terjadi. Jelaskan dengan spesifik disertai dengan contoh-contoh atau bukti perilaku yang konkrit; dan kemudian juga uraiakan dampak masalah terhadap kinerja rekan-rekannya dan juga kinerja unit secara keseluruhan.

Dalam fase beriktunya, yakni fase untuk menggali masalah, berikan kesempatan kepada karyawan untuk memberikan komentarnya atas penjelasan yang telah Anda berikan. Kemudian, diskusikan penyebab masalah kinerja dengannya. Ajukan sejumlah pertanyaan untuk menggali akar penyebab masalah kinerja.
Selanjutnya kita perlu melakukan fase keempat yakni mengenai tindakan koreksi. Dalam fase ini, sampaikan :
• Standar kinerja yang Anda harapkan, dan selama ini ternyata belum dapat tercapai dengan memuaskan
• Menggali gagasan atau melakukan tukar pikiran guna mencari solusi. Tentukan solusi yang SMART (Spesific, Measurable, Agreeable, Realistic, and Time-bound)

• Dapatkan ide solusi dari karyawan Anda
Setelah fase diatas, maka dilanjutkan dengan menyusun rencana tindakan perbaikan untuk mengatasi masalah yang ada. Dalam konteks ini, penting sekali untuk memberikan komitmen dan dukungan kita dalam implementasi rencana tindakan perbaikan. Kemudian sesi ditutup dengan meringkaskan inti dari pembicaraan, khususnya rencana tindakan yang disetujui. Lalu tutuplah pertemuan dengan nada positif.
Tunjukkan kepercayaan Anda bahwa karyawan Anda akan bisa melakukan peningkatan kinerja. Yang paling penting adalah kita kemudian mesti juga menindaklanjuti pertemuan dengan memantau pelaksanaan rencana tindakan perbaikan.